close

Tips Menghadapi Interview Bahasa Inggris

interview bahasa inggris

 

interview bahasa inggris

 Interview Bahasa Inggris – Wawancara kerja adalah tanda bahwa kamu sudah satu langkah lebih dekat untuk diterima kerja di perusahaan tersebut. Yang harus kamu lakukan sekarang adalah memastikan bila proses interview berjalan baik dan menghasilkan hasil yang baik pula. Biasanya, perusahaan akan mewawancarai dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Inggris. Kamu pasti tidak ada masalah dengan Bahasa Indonesia, tetapi interview Bahasa Inggris bisa menjadi alasan gagalnya wawancara kerja kamu.

Tidak usah khawatir. Di sini, kamu akan mendapatkan beberapa tips untuk menghadapi wawancara kerja dalam Bahasa Inggris. Ditambah lagi, ada beberapa contoh pertanyaan untuk referensi. Setelah membaca artikel ini, diharapkan kamu menjadi lebih siap menghadapi wawancara kerja.

Small Talk

Mulai dengan pembicaraan ringan atau small talk. Biasanya, pewawancara yang akan mengambil inisiatif untuk mengawali pembicaraan. Tapi, tidak ada salahnya bila kamu mengambil inisiatif, apabila kamu merasa suasana dalam ruang wawancara agak kaku. Atau, kamu juga bisa memakai cara ini untuk mengatasi rasa gugup saat akan diwawancara.

Kamu bisa memulai dengan “Thank you for having me today” atau “Thank you for inviting me for this interview”. Mungkin ini terdengar simpel. Tapi, kalimat tersebut menunjukkan bila kamu menghargai perusahaan tersebut dan waktu yang diberikan untuk wawancara ini.

Dan, seperti yang bisa kamu lihat, tidak digunakan kata “Thanks” pada contoh diatas. Kata “Thanks” terdengar dan terasa non-formal. Memang sih, ini bukanlah hal yang serius. Tapi, bila kamu kebetulan menghadapi pewawancara yang teliti dengan detail kecil seperti ini, bisa jadi masalah, bukan?

Bercerita

Wawancara kerja pada dasarnya adalah kamu bercerita tentang dirimu pada pewawancara. Jadi, saat diberikan kesempatan ini, jangan ragu untuk memakainya sebaik mungkin. Tidak usah terlalu panjang lebar. Cukup singkat dan padat, serta mengena pada kelebihan yang kamu punya. Yang paling penting, jangan terlalu membahas orang lain, karena disini, kamu adalah tokoh utamanya.

Kamu bisa memakai kalimat seperti, “I’ve been working at the graphic designer company since…”, atau “I want to tell you about what I worked before…” atau semacamnya. Selalu mulai dari apa yang sudah kamu lakukan dan raih. Jangan lupa juga menceritakan prestasi atau pencapaian kamu semasa kamu bekerja sebelumnya.

Satu lagi yang penting adalah cara bicara. Ingat, kamu tidak berbicara dengan teman atau melakukan percakapan sehari-hari. Jadi, pastikan memakai bahasa yang sopan, atau lebih baik lagi, bahasa formal. Dan, kamu juga harus memperhatikan nada bicara, agar tidak terkesan sok dan menggurui.

Kalimat Yang Tepat

Pakai juga kalimat yang pasti. Daripada memakai kalimat seperti “I would like to…”, lebih baik kamu pakai “I want to do this job…” atau semacamnya. Kalimat pertama mungkin terdengar lebih sopan. Tapi, kalimat tersebut juga membuat kamu terlihat tidak percaya diri dan kurang antusias untuk pekerjaan tersebut.

Kalimat kedua terdengar lebih pasti dan tegas. Kalimat itu mengatakan bahwa kamu memang benar-benar menginginkan pekerjaan tersebut. Sederhananya, untuk hal yang memang benar-benar kamu ingin lakukan di perusahaan tersebut, katakan dengan tegas dan pasti.

Membuat Pertanyaan

Apakah kamu tahu, bila dalam interview Bahasa Inggris, bukan interviewer saja yang bertanya? Kamu juga dapat, bahkan diberikan kesempatan untuk bertanya. Biasanya, mereka akan memberikan kesempatan ini diakhir wawancara. Ini juga masuk dalam penilaian wawancara kamu.

Pastikan, kamu bertanya tentang perusahaan tersebut. Misalnya, “Is this office where I am going to work at?” atau “What kind of working environment I will find in this company?” Dan, jangan lupa untuk mendengarkan dengan seksama jawaban yang diberikan. Ini menunjukkan bila kamu juga tertarik dan ingin tahu tentang perusahaan tersebut.

Itu dia yang perlu kamu tahu soal wawancara kerja dalam Bahasa Inggris. Mungkin, kamu tidak memiliki skill berbahasa Inggris yang tinggi, kamu tidak perlu kecil hati. Gunakan bahasa Inggris yang sederhana, asal benar grammar-nya, dan mampu menyampaikan maksud dari pembicaraan kamu.

Penggunaan Bahasa Inggris yang sederhana seperti ini akan lebih dihargai daripada kamu berusaha memakai ungkapan atau kata-kata yang sulit yang tidak biasa kamu pakai. Mereka akan memandang kamu sebagai sosok yang sok dan sombong. Dan, mungkin juga bisa menjadi penyebab ditolaknya lamaran kerja kamu.

Baca juga Contoh Naskah Interview dalam Bahasa Inggris Dan Artinya

Contoh Pertanyaan Dalam Interview Bahasa Inggris

Seperti yang kita tulis di awal, berikut ini contoh beberapa pertanyaan yang mungkin ditanyakan dalam wawancara berbahasa Inggris. Jadikan ini sebagai referensi kamu. Kita juga ada jawaban untuk tiap pertanyaan, yang bisa kamu pakai untuk gambaran bagaimana menjawab pertanyaan yang sama. Ayo kita mulai!

1.     “Please, tell us about yourself briefly.”

Artinya, “tolong beritahukan tentang dirimu dengan singkat.”  Berikut contoh jawaban yang bisa kamu pakai sebagai patokan.

“My name is Budi. I am 26 years old. I have graduated from Malang University with an Art and Design diploma. I lived in Malang until last year, before moved to Jakarta in January this year. I am the second child of four siblings.”

Kamu juga bisa menambahkan hobi atau kegiatan yang kamu lakukan akhir-akhir ini pada perkenalan tersebut. Dan juga, perhatikan pertanyaan tersebut. Ada kata “briefly” di dalamnya, yang artinya kamu harus memperkenalkan diri dengan singkat.

Mungkin, kamu juga akan menemui pertanyaan yang sama tanpa kata “briefly”. Tetapi, tidak berarti kamu bisa seenaknya bicara panjang lebar. Ini hanya pertanyaan awal dan perkenalan. Bagian terpenting adalah saat ditanya tentang pengalaman, kemampuan atau hal lainnya yang berhubungan dengan pekerjaan.

2.     “Why did you quit from your previous company/job?”

Kamu bisa menjawab, “I want to improve my skill” atau “I want to find much better opportunities”. Jangan mengatakan sisi negatif dari perusahaan tempat kamu bekerja sebelumnya. Hal ini hanya memberikan kesan yang buruk buat kamu.

3.     “Why should we hire you?” atau “Why we should work with you?”

Sampaikan apa saja kelebihan yang kamu punya. Misalnya, “If you hire me, this company will be the showcase to show my best skill and performance.” Atau bisa juga, “When I work, I can finish any goals you give to me perfectly within the time.” Tambahkan juga prestasi atau pencapaian yang kamu punya pada bagian ini.

Saat menjawab pertanyaan, kamu harus berbicara dengan lancar, tidak terlalu cepat atau terlalu lambat. Dengan begitu, inti dari jawabanmu akan lebih mudah dipahami oleh interviewer.

Kesimpulan

Sebenarnya ada banyak jenis pertanyaan dalam interview Bahasa Inggris. Tapi, tiga pertanyaan di atas adalah pertanyaan dasar yang pasti muncul dalam wawancara. Jadi, kamu perlu memahaminya dan tahu cara menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan benar.

 

 

0